PELALAWAN , INFORIAUNEWS,COM –Dugaan praktik mafia solar di Pangkalan Kerinci semakin menjadi sorotan masyarakat. Wakil Bupati LIRA (Lumbung Informasi Rakyat) Kabupaten Pelalawan, Joe Kampe, mengungkapkan bahwa bisnis ini begitu menjanjikan sehingga banyak pihak terlibat dalam rantai pasok ilegalnya. Para pemain solar ilegal dengan leluasa menjual bahan bakar ke berbagai pihak, termasuk pengusaha transportasi yang lebih memilih harga murah dibandingkan membeli secara resmi dari pabrik.
Solar Ilegal, Bisnis Menggiurkan yang Sulit Diberantas,"Joe Kampe menegaskan.
Bahwa bisnis solar ilegal terus berkembang karena permintaan tinggi dari para pemilik truk pengangkut kayu dan kendaraan lainnya.
“Bang, bisnis solar ini sangat menguntungkan. Para pemilik truk pengangkut kayu enggan membeli minyak industri resmi karena harganya terlalu mahal. Mereka lebih memilih membeli dari mafia solar yang harganya lebih murah. Inilah kenapa bisnis ini terus berjalan,” ungkap Joe.
Lebih jauh, ia menjelaskan bahwa keberadaan poll balak yang diduga menjadi tempat penampungan solar ilegal semakin menjamur. Dari kilometer 1 hingga kilometer 9 Jalan Langgam, aktivitas ini berlangsung terang-terangan. Bahkan, para mafia solar ini tak hanya mengandalkan SPBU sebagai sumber bahan bakar, tetapi juga memiliki jaringan distribusi sendiri untuk menghindari deteksi aparat penegak hukum.
Penegakan Hukum Dipertanyakan
Masyarakat mulai mempertanyakan komitmen aparat dalam memberantas mafia solar. Pasalnya, sudah sering muncul pemberitaan terkait praktik ilegal ini, tetapi tak ada tindakan nyata yang dilakukan oleh pihak berwenang.
“Coba adakan razia gabungan di dalam poll penjual minyak solar eceran, pasti banyak barang bukti yang bisa diamankan. Yang penting, razia ini jangan sampai bocor sebelum pelaksanaannya,” ujar seorang sumber yang meminta identitasnya dirahasiakan.
Ketiadaan tindakan konkret dari aparat hukum memunculkan kecurigaan adanya permainan di balik layar. Apakah mafia solar memiliki ‘pelindung’ yang membuat mereka kebal hukum? Atau aparat benar-benar tidak memiliki keberanian untuk bertindak tegas?
Harapan Masyarakat: Tegakkan Keadilan, Hentikan Mafia Solar!
Masyarakat berharap aparat penegak hukum bertindak lebih tegas dan tidak hanya diam melihat kejahatan ini terus berlangsung. Tanpa adanya tindakan nyata, mafia solar akan semakin kuat dan semakin sulit diberantas. Jika kondisi ini dibiarkan, bukan tidak mungkin dampaknya akan semakin luas dan merugikan banyak pihak, termasuk negara yang kehilangan potensi pemasukan dari pajak bahan bakar.
Aparat harus segera turun tangan dan membuktikan bahwa hukum tidak bisa dibeli. Jika tidak, kepercayaan masyarakat terhadap penegakan hukum akan terus menurun, dan mafia solar akan terus berkuasa di negeri ini!.***
Sumber Grub Gardapos.com.
Social Header