BANJARMASIN, INFORIAUNEWS, COM — Ruang perpustakaan Lapas Kelas IIA Banjarmasin kembali menjadi tempat tumbuhnya suasana positif di kalangan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP). Tak hanya sebagai tempat membaca dan menambah wawasan, perpustakaan kini juga menjadi ruang tumbuhnya keakraban dan kebersamaan antarwarga binaan. Rabu (7/05/2025).
Setiap harinya, sejumlah warga binaan tampak memanfaatkan waktu luang mereka dengan membaca buku-buku motivasi, keagamaan, hingga keterampilan praktis. Aktivitas ini didampingi oleh petugas yang bertugas menjaga ketertiban dan sekaligus memfasilitasi warga binaan dalam memilih bahan bacaan sesuai minat mereka.
Suasana hangat dan santai tercipta saat para WBP saling berdiskusi tentang buku yang mereka baca. Beberapa di antaranya bahkan saling merekomendasikan buku satu sama lain, menunjukkan adanya ikatan emosional dan semangat belajar bersama.
Menurut M. Junaidi, Kasi Bimkemaswat Lapas Banjarmasin, kegiatan membaca di perpustakaan merupakan bagian dari pembinaan kepribadian yang secara konsisten difasilitasi oleh pihak lapas. “Perpustakaan ini bukan hanya tempat membaca, tapi juga ruang pembinaan, tempat mereka belajar berpikir lebih terbuka, memperluas wawasan, dan menjalin interaksi yang positif,” ujarnya.
Sementara itu, salah satu warga binaan yang rutin berkunjung ke perpustakaan mengungkapkan bahwa tempat tersebut menjadi pelarian dari kebosanan sekaligus ruang refleksi diri. “Di sini saya bisa tenang, belajar banyak hal, dan juga bertukar pikiran dengan teman-teman. Rasanya lebih dekat satu sama lain,” ungkapnya.
Dengan adanya ruang literasi seperti ini, Lapas Banjarmasin berharap warga binaan dapat tumbuh menjadi pribadi yang lebih baik, cerdas, dan siap kembali ke tengah masyarakat dengan pemahaman yang lebih luas serta sikap yang lebih bijaksana..*(Rhn).
Social Header