BENGKALIS, INFORIAUNEWS, COM - PPPM STIE Syari'ah Bengkalis Melakukan Monitoring dan evaluasi (Mone) terhadap Mahasiswa kkm dalam acara "Seminar Peningkatan Penjualan UMKM Desa Sebauk melalaui Pemasaran digital Syari'ah"
Kepala Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (PPPM) Dr. Mashuri,SE.M.Env. beserta tim Kurniatul Fil Khoirin turun ke Desa Sebauk dalam rangka Monitoring & Evaluasi kepada Mahasiswi KKM STIE Syari’ah Bengkalis pada hari Sabtu, 31 Agustus 2024.
Dihadiri Kepala Desa Sebauk yang diwakili oleh Sekretaris Desa Sebauk Beni Hidayat, S.Psi., Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) I & II KKM Desa Sebauk Dariana, SE.MM. dan Dewi Oktayani,SE.I.ME. dalam kegiatan “Seminar Peningkatan Penjualan Usaha Mikro Kecil & Menengah (UMKM) Desa Sebauk melalui Pemasaran Digital Syari’ah” Bersama Narasumber bidang Digital Marketing Muhammad Ridho Nosa,ST.M.Kom.
Ketua KADIN Kab. Bengkalis & Founder Soodu.id serta Narasumber bidang Laporan Keuangan, Ema Nirwana, SE, M.Ak dosen STIE Syari’ah Bengkalis. Dilaksanakan di Aula Kantor Desa Sebauk, kegiatan ini ramai dihadiri oleh pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah Desa Sebauk.
Ketua P3M STIE Syari’ah Bengkalis dalam sambutannya menjelaskan bahwa Mahasiswa/i STIE Syari’ah Bengkalis tidak hanya dari kaum Muslim saja, tetapi juga dari non-Muslim. Karena di STIE Syari’ah Bengkalis yang dipelajari itu sistem keuangan syari’ah nya.
Mashuri menambahkan, Sejak pelepasan mahasiswa KKM STIE Syari'ah Bengkalis yang dilakukan pada tgl 31 Juli 2024, telah dilaksanakan beberapa kegiatan oleh mahasiswa KKM seperti Maghrib Mengaji, Kunjungan ke beberapa UMKM Desa Sebauk, Pertandingan / Lomba dalam rangka memperingati HUT RI ke 79 di SDN 17 Sebauk, Senam Sehat bersama masyarakat di halaman Kantor Desa Sebauk, juga turut berpartisipasi dalam acara Jalan Santai yang dilaksanakan SMAN 4 Sebauk.
Adapun narasumber dari KADIN Kab. Bengkalis dan founder Soodu.id M.Ridho Nosa,ST., M.Kom. membahas tentang bagaimana cara mempromosikan produk UMKM melalui media digital seperti Whatsapp, Facebook, Instagram, Tiktok dan Soodu.id untuk menjangkau pasar yang lebih luas, Karena rata-rata pelaku UMKM Desa Sebauk kebanyakan dari kalangan ibu-ibu (emak-emak) yang masih belum mengerti cara menggunakan platform digital sebagai media jual beli. Dimana dalam melakukan pemasaran digital, terdapat beberapa.
Langkah-langkah yakni : Konten, konsisten, sabar, kemudian engagement.
Selain itu, Ema Nirwana selaku Dosen STIE Syari'ah Bengkalis juga turut menjadi narasumber dalam kegiatan yang diikuti oleh 35 peserta yang terdiri dari pelaku UMKM baik dari kalangan tua maupun kalangan muda. Beliau memaparkan bagaimana cara mengelola keuangan dalam sistem jual beli.
Antusiasme masyarakat terutama para pelaku UMKM Desa Sebauk serta pemaparan materi yang sangat jelas dari Narasumber M. Ridho Nosa dan Ema Nirwana membuat seminar ini berjalan sangat lancar, suksesv dan berkesan bagi seluruh peserta seminar.*( Effendi Basri).
Social Header